Puisi Chairil Anwar SIA-SIA*

Sabtu, 09 Juli 2011 | komentar

Penghabisan kali itu kau datng
Membawa kembang berkarang
Mawar Merah dan melati putih
Darah dan Suci
Kau tebarkan depanku
Serta pandangan yang memastikan: untukmu.

Lalu kita sama temanggu
Saling bertanya: apakah ini?
Cinta? Kita berdua tak mengerti

Sehari kita bersama. Tak hampir-menghampiri

Ah! Hatiku yang tak mau memberi
Mampus kau dikoyak-koyak sepi.

                                  Februari 1943
Share this article :

Posting Komentar