Tampilkan postingan dengan label SELUKBELUK ALAM. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label SELUKBELUK ALAM. Tampilkan semua postingan

Cara Mudah Dan Sederhana Untuk Memperlambat Dampak Pemanasan Global

Sabtu, 25 Juni 2011 | komentar





Cara-cara mudah dan sederhana untuk memperlambat dampak pemanasan global. Tetapi kurang dilakukan secara serius oleh kebanyakan orang. Padahal pemanasan global adalah masalah yang serius. Suhu Bumi yang terus meningkat akan ber efek panjangnya musim kering atau kemarau. Mencairnya gunungan es di kutub. Naiknya permukaan air laut. Dan sulitnya mencari sumber mata air. Kalau sudah begitu siapa coba yang tanggung jawab? Berhubung Masih belum terlalu parah efeknya, mari kita lakukan  langkah perubahan menuju hidup yang lebih baik.


1. Batasi Penggunanaan kertas
Tanamkan di pikiran anda kuat-kuat, bahwa setiap anda menggunakan selembar kertas maka anda telah menebang sebatang pohon. Oleh karena itu gunakan kertas se-efektif mungkin misalnya dengan mencetak print out bolak-balik pada setiap kertas. Bila anda nge-print sesuatu yang tidak terlalu penting, gunakanlah kertas bekas yang dibaliknya masih kosong. 
2. Ganti bola lampu.
Segera ganti bola lampu pijar anda dengan lampu neon. Lampu neon ini membutuhkan energi yang lebih sedikit dibanding lampu pijar. Ingat setiap daya daya listrik yang anda pakai maka anda turut serta menghabiskan sumber daya energi listrik yang kebanyakan berbahan bakar fosil. Bahan bakar fosil adalah bahan bakar tak terbarukan, dan dalam jangka sepuluh tahun ke depan mungkin bahan bakar jenis ini akan habis.
3. Hindari Screen Saver
Shut down Komputer anda jika tidak akan digunakan dalam jangka lama, atau jika anda terpaksa meninggalkan komputer dalam keadaan menyala, matikan screen saver. Mengaktifkan screen saver akan memakan energi dan mengeluarkan emisi Co2. Jadi matikan screen saver anda sekarang!
4. Periksa tekanan ban
Setiap anda ingin bepergian janagn lupa memeriksa tekanan ban kendaraan anda. ban yang kurang angin akan memperlambat laju kendaraan dan akhirnya akan membutuhkan bahan bakar yang lebih banyak.
5. Buka jendela lebar-lebar
Di  Amerika , sebagian besar dari 22,7 ton emisi CO2 berasal dari rumah. Kebanyakan emisi atau gas buang tersebut berasal dari AC, kulkas, kompor gas atau refrigerator. Unutk meminimalkannya ketika dapat mengatur termostat AC dengan suhu udara di luar ruangan. Kemudian bukalah jendela lebar-lebar karena sirkulasi udara yang terjebak dapat  mengkonsumsi energi.
6. Gunakan pupuk organik.
Pupuk yang digunakan kebanyakan petani mengandung unsur nitrogen,  yang kemudian berubah menjadi N2O yang menimbulkan efek GRK (Gas Rumah Kaca) 320 kali lebih besar dari pada CO2. Jika anda hobi berkebun gunakanlah pupuk organik. Disamping aman, murah pula.
7. Tanamlah rumpun bambu
Pepohonan memang terbukti mampu menyerap CO2, tetapi ternyata pohon atau rumpun bambu mampu menyerap CO2 empat kali lebih banyak dari pohon-pohon lain.
8. Naik kendaraan umum
Saat ini jumlah kendaraan pribadi sudah teramat banyak dan bikin sumpek. Sector transportasi menyumbang sampai 14 %  emisi gas rumah kaca ke atmosfer, jika kita menggunakan kendaran umum maka kita mengurangi emisi gas rumah kaca, karena dalam satu kendaraan umum bisa mengangkut puluhan orang, dan itu sangat hemat energi. Dibandingkan dengan kendaraan pribadi sperti sedan yang hanya mengangkut maksimal empat orang.
9. Kurangi makan daging sapi
Betul, kurangi dari sekarang memakan daging sapi. Selain megandung kalori y ang tinggi. Daging sapi juga menyumbang emisi gas rumah kaca yang cukup signifikan. Setiap kilogaram daging sapi yang kita makan, setara dengan menyalakan bola lampu 20 watt selama 20 hari.
10. Jangan pakai kantong plastik
Di beberapa Negara bagian Amerika, urusan kantong plastik bahkan sampai dibuat undang-undangnya segala. LSM peduli lingkungan mendorong pemerintah Negara setempat unutk melarang penggunaan kantong plastic sebagai kantong belanjaan. Plastik ini memang unsur yang sulit terurai, butuh 1000 tahun untuk mengurainya didalam tanah.
Efek Gas rumah kaca yang ditimbulkannya juga cukup besar. Maka beralihlah ke kantong kain, misal dari kain serat alami.
11. Membeli produk lokal
Produk lokal tentu tidak memerlukan jalur distribusi yang panjang dan membutuhkan banyak bahan bakar. Ini berarti mengurangi emisi CO2 yang dikeluarkan mobil-mobil pengangkutnya. Kemudian belilah produk sayuran atau buah-buahan sesuai musimnya. Ini akan menghemat biaya transportasi dan menghindari harga jual yang mahal.
12. Hidup efisien
Apapun aktifitas manusia di bumi akan berdampak pada bumi yang kita diami ini. Pola komsumsi energi, pola lingkungan dan sebagainya. Hiduplah seefisien mungkin, gunakan sedikit energi, komsumsilah sedikit makanan, tinggalkan pola hidup konsumtif, ramahlah terhadap lingkungan, sedikit bicara lebih banyak berpikir, dan sebagainya.
13. Mengemudi cerdas
Hindari perjalanan yang panjang dan menghabiskan waktu, bila mungkin memotong jalan lakukanlah. Kurangilah aktifitas yang menggunakan kendaraan pribadi. Jika terpaksa menggunakan kendaraan pribadi, pilihlah jalan-jalan alternative yang bebas macet dan tidak mengkonsumsi energi. Bila anda menunggu, matikan mesin sebab gas buangan tetap keluar sementara bahan bahan bakar terpakai.
14. Pakai baju bekas
Sekarang bukan jamannya gengsi, toh kita mati tidak membawa gengsi. Tak perlu malu memakai baju bekas atau baju warisan orang tua. Dengan mengurangi membeli pakaian baru maka anda membantu mengurangi pemakaian listrik di pabrik pakaian.
15. Membatasi emisi CO2
Tehnik yang efektif untuk membatasi emisi karbon ada dua yakni mengganti energi minyak dengan sumber energi lainnya yang tidak mengemisikan karbon dan yang kedua penggunaan energi minyak sehemat mungkin. Energi alternatif yang dapat digunakan diantaranya angin, sinar matahari, energi nuklir, dan panas bumi. Kincir angin dapt merubah energi angin menjadi energi listrik. Sinar matahari juga dapat dirubah menjadi energi listrik atau sumber panas yang bisa dimanfaatkan seperti pemanas air, kompor matahari, dll. Energi panas bumi bisa dimanfaatkan untuk pembangkit tenaga listrik. Sumber energi alternatif memang lebih mahal dibanding energi minyak namun penelitian lebih lanjut akan membantu untuk lebih menekan biaya.
16. Penggunaan minyak bumi secara efisien

Emisi CO2 dapat dikurangi jika mobil-mobil bisa lebih hemat bahan bakar. Para ilmuwan dan insinyur telah bekerja untuk menciptakan mesin yang hemat bahan bakar. Penemuan-penemuan telah mengembangkan alat untuk menggantikan mesin pembakaran atau menggunakan mesin yang lebih kecil. Sebuah mobil dengan tenaga batery listrik telah memasuki pasar, tetapi masih dilengkapi dengan mesin kecil berbahan bakar minyak. Bahan bakar sel yakni sebuah alat yang mampu merubah energi kimia menjadi energi listrik bisa dikembangkan untuk mobil-mobil di masa depan.

Pemanasn Global

| komentar

















Pemanasan Global atau yang lebih dikenal dengan sebutan Global Warning adalah adanya proses peningkatan suhu rata-rata atmosferlaut, dan daratan Bumi. Suhu rata-rata global pada permukaan Bumi telah meningkat 0.74 ± 0.18 °C (1.33 ± 0.32 °F) selama seratus tahun terakhir.Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) menyimpulkan bahwa, "sebagian besar peningkatan suhu rata-rata global sejak pertengahan abad ke-20 kemungkinan besar disebabkan oleh meningkatnya konsentrasi gas-gas rumah kaca akibat aktivitas manusia"[1] melalui efek rumah kaca. Kesimpulan dasar ini telah dikemukakan oleh setidaknya 30 badan ilmiah dan akademik, termasuk semua akademi sains nasional dari negara-negara G8. Akan tetapi, masih terdapat beberapa ilmuwan yang tidak setuju dengan beberapa kesimpulan yang dikemukakan IPCC tersebut.
Meningkatnya suhu global diperkirakan akan menyebabkan perubahan-perubahan yang lain seperti naiknya permukaan air laut, meningkatnya intensitas fenomena cuaca yang ekstrim,[2]serta perubahan jumlah dan polapresipitasi. Akibat-akibat pemanasan global yang lain adalah terpengaruhnya hasil pertanian, hilangnyagletser, dan punahnya berbagai jenis hewan.
Beberapa hal-hal yang masih diragukan para ilmuwan adalah mengenai jumlah pemanasan yang diperkirakan akan terjadi di masa depan, dan bagaimana pemanasan serta perubahan-perubahan yang terjadi tersebut akan bervariasi dari satu daerah ke daerah yang lain. Hingga saat ini masih terjadi perdebatan politik dan publik di dunia mengenai apa, jika ada, tindakan yang harus dilakukan untuk mengurangi atau membalikkan pemanasan lebih lanjut atau untuk beradaptasi terhadap konsekuensi-konsekuensi yang ada. Sebagian besar pemerintahan negara-negara di dunia telah menandatangani dan meratifikasi Protokol Kyoto, yang mengarah pada pengurangan emisi gas-gas rumah kaca.

Menanam Pohon Tak Pengaruhi Pemanasan Global?

| komentar

Ahmad Taufiqurrakhman - Okezone
Ilustrasi (foto: thetreeblog.info)
Ilustrasi (foto: thetreeblog.info)
PARIS - Merubah sebuah lahan kosong menjadi hutan atau gerakan penanaman hutan kembali ternyata tidak akan berpengaruh terhadap pemanasan global yang terjadi pada abad ini, ungkap sebuah penelitian terbaru.

Gerakan penanaman hutan kembali sangat dianjurkan di bawah Protokol Kyoto dari Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) mengenai perubahan iklim. Demikian seperti yang dikutip dari AFP, Senin (20/6/2011).

Namun para peneliti lingkungan, dalam sebuah studi terbaru mengatakan bahwa gerakan penanaman kembali pohon di hutan hanya akan mengurangi masalah efek rumah kaca. Hal ini dikarenakan hutan membutuhkan waktu sekira 10 tahun untuk tumbuh lebat. Selain itu, karbon dioksida (CO2) merupakan molekul yang tahan lama. Zat tersebut mampu berada di atmosfir selama berabad-abad.

Hasil penelitian ini didapat melalui penelitian yang dilakukan oleh Vivek Arora dari University of Victoria di British Columbia dan Alvaro Montenegro di St Francis Xavier University di Nova Scotia.

Arora dan Montegro memprediksi lima skenario dari gerakan penanaman hutan kembali yang dilakukan selama 50 tahun ke depan, mulai dari tahun 2011 sampai 2060. Mereka menggunakan program bernama CanESM1 yang mengsimulasikan dampak ke darat, laut dan udara, jika temperatur permukaan Bumi naik 3,0 derajat celcius pada tahun 2100, dibandingkan pada tahun 1850.

"Bahkan jika seluruh lahan di Bumi sudah ditanami kembali, maka hal tersebut hanya mengurangi suhu sekira 0,45 derajat celcius," ungkap studi yang dipublikasikan di Nature Geoscience.
(ATA)


Sumber: http://techno.okezone.com/read/2011/06/20/56/470297/56/menanam-pohon-tak-pengaruhi-pemanasan-global

Gobal Warming, 1 Juta Orang Meninggal Per Tahun

| komentar







Sarie - Okezone

(foto: Ilustrasi)







CANCUN - Laporan PBB mengungkapkan bahwa pada 2030 nanti pemanasan global mampu meningkatkan angka kematian setiap tahunnya dan merugikan perekonomian negara hingga ratusan miliar.

"Dalam waktu kurang dari 20 tahun, hampir semua negara di dunia akan menyadari efek negatif yang terjadi akibat perubahan iklim, seiring dengan iklim bumi yang semakin memanas," ujar pihak PBB, seperti dikutip melalui 
Straits Times, Sabtu (4/12/2010).

Menurut pihak PBB, pada 2030 nanti perubahan iklim secara tidak langsung akan menimbulkan sekira satu juta kematian setiap tahunnya dan merugikan perekonomian dunia akibat kerusakan iklim yang terjadi hingga USD157 miliar.

Selain itu, lanjut laporan PBB, penderitaan terbesar akan menimpa sekira 50 negara miskin di dunia.

Penelitian, yang disusun oleh organisasi kemanusiaan untuk penelitian iklim di negar-negara lemah, menemukan bahwa sekira 184 negara dunia akan terpengaruh di empat bidang yaitu kesehatan, bencana cuaca, hilangnya habitat manusia melalui meningkatnya pertumbuhan wailayah gurun dan naiknya air laut, serta tekanan ekonomi.

Permasalahan akut tersebut akan menimpa sekira 54 negara miskin dan sangat miskin, termasuk India.

"Tanpa tindakan korektif dunia akan mengalami hampir satu juta kematian setiap tahunnya pada 2030. Selain itu setengah dari USD157 miliar kerugian ekonomi akan berlangsung di negara-negara industri, yang dipimpin oleh Amerika Serikat, Jepang dan Jerman," tulis laporan PBB. 
(srn)


Sumber: {http://techno.okezone.com/read/2010/12/04/56/400122/gobal-warming-1-juta-orang-meninggal-per-tahun}

Tanam Pohon dan Selamatkan Bumi Kita

Minggu, 29 Mei 2011 | komentar (2)



Ayho,,, ajak soudara - saudara kita tuk menanam pohon.,,,,,

Kita semua pasti tau kalu pemanasn global semakin meraja rela. IPCC mengumumkan penelitiannya bahwa suhu di bumi naik 0,15 - 0,30 C. jika peningkatan suhu itu tak kunjur berhenti, di perkirakn pada tahu 2040 lapisan es kutub - kutub di bumi akan meleleh sampai habis. keadaan itu akn diperparah jika bumi terus saja memanas, diperkirakan pada tahun 2050 akan terjadi kekurangan air tawar,sehingga kelaparan akan meluas ke seluruh dunia.

Hasil setudi yang di lakukan oleh para ilmuwan di pusat Pengembang Kawasn Pessisir dan Laut, Institut Teknologi Banndung (2007), Menyatakan bahwa Permukaan air laut Jakarta meningkat setinggi 0,8cm. keadaan akn bertambah bueruk lagi jika suhu bumi terus - terus saja meningkat, maka diperkirakan pada tahun 2050 daerah di Jakarta dan Bekasi akan terendam semuanya.

Bahkan NASA telah meperkirakan bahwa seluruh es di dunia akan mencair, yang akn mengakibatkan:
1. Daerah di pantai, laut, danau, sungai dll akn tenggelam.
2.  fungsi dari es iyalah memantulakn sinar matahari sekitar 80%, jadi bumi hanya menyerap 20% sinar matahari, dan bila 100% sinar matahari di serap oleh bumi, maka bumi akan mengalami kekeringan dalm waktu yang sangat lama
3. Didalam lapisan es tersebut ada zat yng sangat berbahaya yaitu zat metana yang 14x lebih berbahaya dari zat karbondioksida, dan jika es mencair mak zat-zat tang terkandung dalm lapisan es tersebut akn menguap, dan zat ini akan merangkap cahaya matahri supaya tidak dapat keluar dari atmosfir bumi.

Yha,,, semua orang pasti telah mengetahui tentang hal itu,,, dan sebagian orang telah meberitahuakan bahwa kejadian ini benar - benar sedang terjadi, tapi masih banyak orang - orang yang tak peduli tentang hal yang terjadi di bumi kita ini. Munkin karna kita masih mersa  nyaman - nyaman saja dengan keadaan sekarang, dan munkin kita masih beranggapan ini hal yang biasa,,,

lalu hal apa yang kita bisa lakukan?????

hal yang bisa kiata lakukan antara lain:

1. beritahu ke orang-orang di sekitar anda tentang bahyanya dari pemnasn global, agar mereka turut berperan dalm penyelamtkan bumi,,
2. hemat penggunaan kertas
3. pakai listrik seperlunya
4. matikan lampu jika tidak di perlukan
5. tanm tumbuh-tumbuhan di sekitar anda
6. ganti bola lampu dengan wat yang lebih rendah
7. bersiakn bola lampu dari debu, (debu dapat mengurangi kecerahan dari bola lampu hingga 5%)
8. sadar atas efek dari pemanasan global
9. gunakn timer pada oven, AC, magic jar, dll.
10. tutup pintu dan jendela selam AC menyala. atur suhu secukupnya,,,
11. tidak makan daging
12. memakai kendaraan yang tidak menimbulkan asap

Sebenrnya Bumi kita dapat di selamtkan jika semeu orang yang hidup di muka bumi ini sadar atas peristiwa yang sedang melanda di bumi kita ini,,,,,,